1. Digital Marketing

Dapatkan Untung Dengan TikTok Ads, Bagaimana Caranya?

Belakangan ini, Tiktok menjadi salah satu wadah dalam media sosial yang sangat disukai oleh setiap orang. Tidak hanya itu, banyak brand dan pelaku usaha yang mencoba memanfaatkan Tiktok ads sebagai strategi pemasaran digitalnya.

Oleh sebab itu, Teknohacks akan membahas secara lengkap tentang Tiktok ads. Mulai dari pengertian, jenis-jenis, cara menggunakan Tiktok ads, hingga hal-hal yang harus diperhatikan dalam beriklan di Tiktok.

Apa Itu TikTok Ads?

Tiktok ads adalah salah satu fitur yang terdapat di dalam Tiktok dan berfungsi untuk mengkampanyekan suatu produk atau layanan. Dikutip dari halaman website Hootsuite, aplikasi Tiktok mempunyai 800 juta pengguna aktif per bulan dari berbagai penjuru dunia.

Banyaknya pengguna aktif yang dimiliki, Tiktok mampu mengalahkan beberapa aplikasi lain, seperti Linkedin, Reddit dan Twitter. Berdasarkan data tersebut, para pemilik brand akan berpotensi mendapatkan keuntungan jika menggunakan Tiktok ads.

Berbagai Jenis TikTok Ads

tiktok ads
Berbagai Jenis TikTok Ads (sumber: Unsplash)

Sebelum membahas cara menggunakan Tiktok ads, alangkah baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu 5 jenis iklan Tiktok yang bisa dimanfaatkan. Dengan begitu, pebisnis dapat menggunakan lebih dari satu jenis iklan atau menggabungkan keduanya, tergantung pada konsep serta kreativitas yang ditampilkan ketika menyajikan iklan.

1. Brand Takeover

Brand Takeover adalah salah satu iklan yang muncul pada saat seseorang membuka aplikasi. Iklannya pun akan muncul beberapa detik kemudian setelah user melihat video pertama di feeds Tiktok. Untuk durasinya sendiri terdiri dari 3 sampai 5 detik yang bisa dilewati atau skip oleh penggunanya.

Dengan demikian, jika pemilik brand menggunakan iklan ini, maka pelaku bisnis wajib menyampaikan pesan secara singkat dan jelas agar user tertarik dengan ads yang ditampilkan. Selain itu, pemilik usaha dapat menaruh link yang nantinya akan diarahkan ke laman website, online shop, marketplace, dan sebagainya.

2. Hashtag Challenge

Pada umumnya, iklan jenis ini dibalut dalam bentuk challenge. Contohnya, seperti #biKINawetmuda yang dikampanyekan oleh sebuah brand yang bernama Kin Diary. Jenis iklan hashtag challenge dapat digunakan untuk menambah jumlah user generated content atau biasa disingkat UGC. Selain menambah UGC, hashtag challenge juga bisa meningkatkan brand awareness bagi sebuah brand.

3, TopView Ads

TopView ads merupakan sebuah iklan Tiktok yang dibuat oleh seseorang dan bisa dilihat oleh user di puncak halaman umpan (feeds). Kendati demikian, ads yang dibuat akan menjadi video pertama yang dilihat oleh pengguna di halaman umpan Tiktok. Jenis yang satu ini sangat cocok untuk meningkatkan brand awareness.

Durasi yang diberikan Tiktok untuk iklan TopView cenderung cukup lama, yaitu 1 menit. Waktu yang panjang ini bisa dimanfaatkan untuk memaksimalkan pesan pemasaran. Oleh sebab itu, pastikan kembali ads yang dibuat mampu menarik perhatian konsumen.

4.  In-Feed Video

In-Feed Video adalah iklan yang sering muncul di halaman feeds dan menyerupai Instagram ads. Jenis iklan yang satu ini sering dipakai oleh banyak orang. Sebab, harga yang ditawarkan sangat terjangkau dibandingkan tiga jenis iklan sebelumnya.

5. Branded Effects

Branded Effects merupakan filter yang dibuat oleh sebuah brand untuk menjalankan sebuah kampanye iklan di Tiktok. Sebelum membuat ads jenis ini, perhatikan terlebih dahulu filter dan stikernya agar mampu menghibur target audiens. Apabila target audiens tidak terhibur, maka filter yang dibuat akan menjadi tidak berguna dan menghasilkan kerugian bagi perusahaan.

Cara Menggunakan TikTok Ads

Setelah mengetahui beragam jenis iklan, kini Teknohacks akan membahas mengenai cara iklan Tiktok ads. Simak pembahasannya berikut!

1. Registrasi Akun

Daftarkan Tiktok ads terlebih dahulu agar bisa menggunakan layanannya. Biasanya, pembuatan iklan di Tiktok hanya bisa dibuat oleh akun bisnis saja. Maka dari itu, Teknohacks akan memberikan langkah-langkahnya di bawah ini.

  1. Buka halaman Tiktok ads. Kemudian, klik tombol “Memulai” yang terletak di pojok kanan atas.
  2. Input alamat email, kata sandi, kode verifikasi dan berikan tanda ceklis pada kolom Terms and Conditions. Lalu, klik tombol Sign Up.
  3. Masukkan kembali informasi bisnis, mulai dari negara, nama bisnis hingga nomor telepon.
  4. Berikan kembali tanda ceklis pada kolom Terms.
  5. Klik tombol register dan tunggu beberapa saat.
  6. Tambahkan juga beberapa informasi, seperti alamat web, informasi penagihan dan saldo. Setelah itu, klik tombol next.
  7. Selesai.

2. Membuat Kampanye Iklan

Selanjutnya adalah membuat kampanye iklan. Ketika pelaku bisnis sudah berhasil melakukan registrasi akun, secara otomatis akan diarahkan ke halaman dashboard. Pada halaman tersebut, terdapat berbagai macam menu. Salah satu menunya adalah untuk mendukung proses pembuatan kampanye iklan.

Pilihlah menu campaign, kemudian klik tombol create pada laman dashboard. Tentukanlah dahulu tujuan dari kampanye iklan. Dalam menentukan tujuan, Tiktok telah menyediakan tiga opsi yang bisa dipilih, seperti traffic, app install, dan conversion.

3. Mengatur Placement

Tentukanlah placement iklan dengan tepat agar dapat menjangkau audiens secara luas. Selain melalui Tiktok, pembuat iklan juga bisa menempatkan ads nya di platform lain, misalnya BuzzVideo.

Selanjutnya, masukkan nama, gambar, kategori dan sebagainya ke dalam halaman placement. Pembuat iklan juga bisa mendeskripsikan campaign nya dalam 20 kata. Tujuannya untuk memperjelas campaign yang sedang diiklankan.

4. Membuat Hashtag

Cara terakhir, yaitu membuat hashtag. Buatlah hashtag yang sesuai untuk mendukung campaign. Sebab, hashtag yang dibuat dapat ditemukan oleh konsumen yang tepat. Itulah alasannya mengapa hashtag sangat berperan penting dalam membuat kampanye iklan.

Apa Pentingnya Menggunakan TikTok Ads?

tiktok ads
Apa Pentingnya Menggunakan TikTok Ads? (sumber: Unsplash)

Dalam menggunakan Tiktok ads, terdapat beberapa hal positif yang akan berdampak pada brand, diantaranya:

1. Memiliki Pengguna yang Berasal dari Berbagai Penjuru Dunia

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Tiktok mempunyai 800 juta pengguna aktif di seluruh dunia dan menjadi media populer. Selain itu, pengguna Tiktok akan selalu bertambah di masa yang akan datang. Hal tersebut dapat dimanfaatkan pebisnis untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

2. Dapat Berkreasi secara Bebas

Banyak video unik, keren dan viral yang tersebar di aplikasi Tiktok. Hal ini membuktikan bahwa platform tersebut memberikan kebebasan dalam berkreasi, khususnya dalam membuat konten. Artinya, setiap pengguna dapat membuat konten secara bebas tetapi tidak mengandung hal-hal yang negatif.

3. Mudah Dibuat

Untuk membuat iklan di Tiktok, sangat mudah dan cepat. User hanya perlu melakukan registrasi, lalu mengikuti setiap langkah yang terdapat di aplikasi tersebut. Sementara itu, biaya iklan yang dikeluarkan pengguna akan disesuaikan dengan kebutuhannya secara otomatis.

Apa yang Harus Diperhatikan Dalam TikTok Ads?

Agar campaign yang dibuat berhasil dijalankan. Di bawah ini terdapat 4 hal yang harus diperhatikan dalam beriklan di Tiktok.

1. Penggunaan Hashtag

Dalam penerapannya, hashtag yang dibuat harus sesuai dengan brand. Pelaku bisnis dilarang memakai banyak hashtag karena akan menyebabkan kerugian terhadap campaign yang sedang dipromosikan.

2. Membuat Berbagai Challenge

Banyak brand yang berhasil melakukan campaign sebuah produk atau layanan ketika membuat challenge. Buatlah challenge yang unik dan kreatif agar dapat menarik perhatian audiens. Selain itu, keuntungan yang diperoleh bagi pemilik bisnis adalah tidak mengeluarkan banyak biaya untuk membuat campaign ads.

3. Nyalakan Fitur Lokasi

Apabila sebuah brand memiliki toko fisik, sebaiknya nyalakan fitur lokasi agar calon konsumen mengetahui dan mengunjungi toko secara langsung. Terkadang, ada beberapa konsumen yang memilih datang langsung ke toko untuk membeli produk atau layanan.

4. Buat Video Yang Unik & Menarik

Salah satu cara untuk menarik perhatian dari banyak orang adalah dengan membuat video yang unik serta menarik. Apabila belum menemukan konsep videonya, pelaku bisnis dapat mencari beberapa inspirasi Tiktok ads yang sudah ada sebelumnya dan membuat sesuatu yang baru dari sana. Intinya, semakin unik video yang dibuat, maka kemungkinan juga akan semakin banyak viewers-nya.

Baca juga : Apa Itu Digital Marketing? Pengertian, Strategi & Manfaatnya

Itulah penjelasan terkait Tiktok ads yang saat ini sangat disukai oleh brand. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat dan menambah ilmu pengetahuan Anda seputar digital marketing.

Tidak ada komentar

Komentar untuk: Dapatkan Untung Dengan TikTok Ads, Bagaimana Caranya?

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    ARTIKEL TERBARU

    Pesatnya perkembangan teknologi memberikan banyak sekali kemudahan dalam tata kehidupan manusia. Nah, salah satu bentuk perkembangan teknologi yang memiliki peran vital untuk memudahkan pekerjaan adalah NOC. NOC adalah istilah yang berkaitan dengan jaringan komputer. Jika Anda merupakan calon pengguna atau penyedia layanan pusat data, maka NOC adalah istilah yang penting untuk dipahami. Oleh karena itu, […]
    WiFi 6 adalah evolusi baru dalam teknologi koneksi nirkabel yang menjanjikan peningkatan luar biasa dalam kecepatan, kapasitas, dan stabilitas. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang WiFi 6, keunggulannya, perbedaan dengan WiFi sebelumnya, implementasinya dalam kehidupan sehari-hari, serta tantangan dan masa depannya. Pengenalan tentang WiFi 6 Apa itu WiFi 6? WiFi 6, juga […]

    Trending

    Dalam dunia digital marketing, terdapat strategi yang disebut STP atau Segmentasi, Targeting, dan Positioning. Terdapat tiga tahapan dalam pendekatan pemasaran tersebut yaitu segmentasi, targeting, dan positioning itu sendiri. Para pebisnis tentunya perlu mengetahui konsep dari segmentasi targeting positioning agar bisa menerapkan strategi pemasaran yang tepat. Yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini! Apa itu Segmentasi, […]
    Saat mengunjungi sebuah website, pengguna bisa melihat apakah situs yang pengguna kunjungi itu aman atau tidak dengan melihat keterangan kolom bar address pada browser. Pada bagian tersebut, bisa dilihat apakah website menggunakan protokol standar http atau https. Lalu, apa sebenarnya perbedaan http dan https? Mari simak artikel teknohacks kali ini hingga selesai! Apa itu HTTP […]
    Target audience merupakan kelompok konsumen khusus yang memiliki potensi tertinggi dan tertarik dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan. Oleh karena itu, sasaran pasar atau audiens target ini harus menjadi fokus dalam kampanye periklanan Anda. Strategi pemasaran untuk mencapai target pasar biasanya dapat didasarkan pada beberapa kriteria, seperti usia, lokasi, jenis kelamin, pendapatan, socioeconomic status, […]
    Menjadi wirausahawan adalah impian bagi banyak orang. Namun, sebelum memulai usaha, penting untuk memahami perbedaan wirausaha dan kewirausahaan. Banyak yang mengira bahwa wirausaha dan kewirausahaan sebagai dua hal yang sama. Walaupun, wirausaha dan kewirausahaan adalah dua hal yang saling berkaitan, kedua istilah tersebut memiliki perbedaan yang cukup mendasar. Penasaran apa perbedaan wirausaha dan kewirausahaan? Simak […]